PEMERIKSAAN EMG
Elektromiografi (EMG)
EMG atau Elektromiografi juga masuk dalam bidang neurofisiologi. Bedanya, pemeriksaan dengan EMG dilakukan untuk melihat kelainan pada sistem saraf tepi atau kelemahan otot yang disebabkan atuto imun.
Pemeriksaan EMG dilakukan sesuai dengan diagnosis klinis. Misalnya pada pasien dengan kelainan saraf, hernia nukelus pulposus (HNP), low back pain (LBP), kelainan-kelainan otot, dan kelainan sistem imun yang berdampak pada sistem saraf seperti kasus myasthenia gravis dan Gullain Barre Syndrome (GBS).
Tidak ada persiapan khusus dalam pemeriksaan EMG. Namun karena pemeriksaan dilakukan pada saraf tepi yang berada di ujung-ujung jari, maka pemeriksaan bisa dilakukan selama pasien tidak dalam kondisi bengkak. Karena saat bengkak saraf tidak dapat distimulasi dan bisa menyebabkan hasil tidak akurat.
Tes EMG harus dilakukan oleh dokter saraf secara langsung karena prosedur tes cukup bervariasi. Durasi tes EMG sekitar 30 hingga 60 menit. Pemeriksaan ini membantu menentukan diagnosis topis, patologis dan prognosis kelainan susunan saraf tepi.
Pemeriksaan EMG.
RKZ Surabaya melayani pemeriksaan EMG untuk pasien yang mengalami gejala-gejala penyakit yang berhubungan dengan kelainan saraf dan otot.
Jadwal Pemeriksaan EMG
dr. Dani Prasetya, SpS
KLINIK SPESIALIS (PAGI)