Obat tetes mata, hidung, dan telinga, serta obat semprot hidung akan bekerja efektif bila digunakan dengan benar. Berikut cara penggunaan dan hal yang perlu diperhatikan ketika menggunakan obat tetes.
Obat tetes mata, hidung, dan telinga, serta obat semprot hidung memiliki cara penggunaan khusus. Penggunaan yang benar akan mengoptimalkan penyerapan obat dan meningkatkan keberhasilan pengobatan.
Obat tetes mata
Obat tetes mata merupakan sediaan steril berupa larutan atau suspensi yang jernih, bebas partikel dan dibuat serta dikemas sedemikan rupa sehingga sesuai digunakan pada mata. Obat tetes mata terdiri dari 2 kemasan, yaitu multiple dose dan mini dose (Gambar 1).
Gambar 1. Kemasan obat tetes mata multiple dose dan mini dose
Cara penggunaan:1
Cuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir sebelum dan sesudah menggunakan obat tetes mata.
Kocok botol obat tetes mata bila terdapat instruksi tersebut pada kemasan atau etiket.
Lepas penutup obat tetes mata lalu pastikan ujung penetes bersih dan dapat berfungsi baik.
Miringkan kepala ke belakang dan lihat ke atas. Tarik kelopak mata bawah ke arah bawah menggunakan jari sehingga membentuk cekungan.
Teteskan obat tetes mata pada cekungan kelopak mata dengan jumlah sesuai aturan pakai.
Tutup mata selama 2-3 menit, jangan berkedip atau menggerakkan bola mata.
Saat mata tertutup, gunakan satu jari untuk memberikan tekanan lembut ke sudut mata agar obat tidak mengalir ke saluran hidung.
Ulangi langkah 4-7 untuk meneteskan pada kelopak mata lainnya jika diperlukan.
Gambar 2. Cara penggunaan obat tetes mata2
Hal-hal yang perlu diperhatikan:1,2
Ujung penetes jangan sampai menyentuh mata atau tangan untuk mencegah kontaminasi bakteri.
Bila Anda sedang menggunakan lensa kontak, lepas lensa kontak saat menggunakan obat tetes mata.
Bila akan menggunakan obat tetes mata lebih dari 1, beri jarak 5-10 menit sebelum meneteskan obat lainnya.
Bila akan menggunakan obat tetes mata dan salep mata di waktu yang sama, gunakan obat tetes mata terlebih dahulu, 10 menit kemudian dapat menggunakan salep mata.
Simpan obat tetes mata pada suhu <25⁰C dan terlindung dari cahaya atau sesuai instruksi pada kemasan.
Obat tetes mata yang telah dibuka hanya dapat disimpan dan digunakan hingga 3 hari untuk sediaan mini dose dan 28 hari untuk sediaan multiple dose.
Obat tetes hidung
Obat tetes hidung merupakan obat tetes dengan bentuk larutan, suspensi, atau emulsi yang digunakan dengan cara diteteskan ke rongga hidung untuk memberikan efek secara lokal pada rongga hidung atau diserap melalui mukosa hidung.
Cara penggunaan:3
Cuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir sebelum dan sesudah menggunakan obat tetes hidung.
Bersihkan kotoran dan lendir pada hidung.
Berbaring di tempat tidur dengan kepala menggantung di tepi tempat tidur. Alternatif lainnya adalah posisi berlutut atau berdiri dengan kepala menunduk ke depan.
Teteskan obat ke dalam hidung dengan jumlah sesuai aturan pakai.
Pertahankan posisi kepala selama 2 menit agar cairan tetap berada di rongga hidung dan tidak langsung keluar dari hidung atau turun ke tenggorokan.
Ulangi langkah 2-5 pada lubang hidung yang lain bila diperlukan.
Gambar 3. Posisi untuk meneteskan obat tetes hidung3
Hal-hal yang perlu diperhatikan:3
Jangan menyentuh ujung penetes untuk mencegah kontaminasi bakteri.
Obat tetes hidung yang mengandung dekongestan, seperti: OtrivinÒ dan IliadinÒ hanya boleh digunakan dalam jangka pendek (tidak >7 hari) kecuali dalam pengawasan dokter untuk mencegah kerusakan mukosa hidung secara permanen.
Simpan obat tetes hidung pada suhu <25⁰C dan terlindung dari cahaya atau sesuai instruksi pada kemasan.
Obat tetes hidung yang telah dibuka hanya dapat disimpan dan digunakan hingga 28 hari. Tetes hidung SemaxÒ hanya dapat disimpan dan digunakan 10 hari setelah dibuka.
Obat tetes telinga
Obat tetes telinga adalah larutan yang dibuat secara khusus untuk penggunaan pada telinga dan mengandung cairan pembawa yang mudah menyebar ke dalam lubang telinga. Obat tetes telinga dapat mengandung antibiotik, anti nyeri, anti peradangan, atau agen untuk membersihkan kotoran telinga.
Cara penggunaan:4
Cuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir sebelum dan sesudah menggunakan obat tetes telinga.
Hangatkan tetes telinga dengan cara digenggam selama beberapa menit agar menyamai suhu tubuh.
Miringkan kepala sehingga posisi telinga yang sakit menghadap ke atas.
Tarik perlahan daun telinga agar saluran telinga terbuka lebar. Pada dewasa, tarik telinga ke arah atas belakang sedangkan pada anak-anak tarik telinga ke arah bawah belakang.
Teteskan obat ke lubang telinga dengan jumlah sesuai aturan pakai.
Pertahankan posisi kepala selama 2-3 menit untuk memastikan obat masuk ke dalam telinga.
Ulangi langkah 3-6 untuk meneteskan obat pada telinga lainnya bila diperlukan.
Gambar 4. Cara penggunaan obat tetes telinga5
Hal-hal yang perlu diperhatikan:
Jangan menyentuh ujung penetes untuk mencegah kontaminasi bakteri.
Simpan obat tetes telinga pada suhu <25⁰C dan terlindung dari cahaya atau sesuai instruksi pada kemasan.
Obat tetes telinga yang telah dibuka hanya dapat disimpan dan digunakan hingga 28 hari.
Obat semprot hidung
Obat semprot hidung mengandung obat dalam bentuk cair atau aerosol yang digunakan dengan cara disemprotkan ke dalam lubang hidung. Fungsi obat semprot hidung tergantung pada kandungan obat di dalamnya, antara lain untuk mengurangi peradangan, melegakan hidung tersumbat, atau membersihkan hidung.
Cara penggunaan:6
Cuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir sebelum dan sesudah menggunakan obat semprot hidung.
Kocok obat semprot hidung lalu buka penutupnya.
Bersihkan kotoran dan lendir dalam rongga hidung.
Miringkan kepala Anda sedikit ke depan.
Tempatkan ujung botol semprot pada salah satu lubang hidung dan tutup mulut serta lubang hidung yang lain.
Arahkan semprotan ke tengah lubang hidung dan hindari penyemprotan ke arah septum (jaringan yang memisahkan kedua sisi hidung) untuk mencegah iritasi.
Tekan botol semprot untuk melepaskan dosis dan hirup dengan lembut melalui hidung.
Ulangi langkah 2-6 untuk memberikan dosis kedua atau pada lubang hidung lainnya.
Setelah selesai, bersihkan ujung penyemprot hidung dengan tissue kering.
Gambar 5. Cara penggunaan obat semprot hidung7
Hal-hal yang perlu diperhatikan:6
Bila obat baru pertama kali digunakan atau tidak digunakan dalam waktu lama, Anda dapat menyemprotkan obat ke udara bebas untuk memastikan sediaan berfungsi dengan baik.
Agar semprotan tidak mengarah ke septum, Anda dapat mengunakan tangan kiri saat menyemprotkan ke lubang hidung kanan dan sebaliknya.
Obat semprot hidung yang mengandung dekongestan seperti Nasonex, Otrivin, Iliadin, dan Afrin hanya boleh digunakan dalam jangka pendek (tidak >7 hari) kecuali dalam pengawasan dokter untuk mencegah kerusakan mukosa hidung secara permanen.
Contoh merk obat semprot hidung beserta instruksi pemakaiannya dapat dilihat pada Tabel 1.
Nama dagang
Cara menekan botol semprot
Suhu penyimpanan
Masa penyimpanan setelah kemasan dibuka
Avamys
Tekan tombol actuator berwarna biru muda pada botol
<30⁰C
2 bulan
Afrin
Tekan dinding botol
<25⁰C
30 hari
Iliadin
Tekan dinding botol
<30⁰C
6 bulan
Sterimar
Tekan ujung penyemprot (nozzle)
<25⁰C
Hingga tanggal kedaluwarsa pada kemasan
Nasonex
Tekan bagian atas botol dengan jari telunjuk dan jari tengah
<25⁰C
2 bulan
Otrivin
Tekan bagian atas botol dengan jari telunjuk dan jari tengah
<30⁰C
28 hari
Breathy
Tekan bagian atas botol dengan jari telunjuk dan jari tengah
<30⁰C
30 hari
Tabel 1. Contoh merk obat semprot hidung dan instruksi pemakaiannya8-15
Informasi penting
Jangan berbagi penggunaan obat tetes mata, hidung, dan telinga serta obat semprot hidung dengan orang lain.
Jangan menggandakan dosis yang terlewat dan jangan menggunakan obat tetes mata, hidung, dan telinga serta obat semprot hidung lebih lama, lebih sering, dan lebih banyak dari instruksi dokter atau petunjuk pada kemasan obat.
Konsultasikan kepada Dokter atau Apoteker terkait keamanan penggunaan obat tetes mata, hidung, dan telinga serta obat semprot hidung pada ibu hamil, menyusui, anak-anak, atau bila Anda memiliki riwayat penyakit tertentu.